Mesin cuci yang berguna dalam membersihkan pakaian kotor terdiri dari beberapa komponen penting. Setiap komponen tersebut memiliki peran yang vital, termasuk dinamo. Dinamo berfungsi untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik agar dapat memutar pakaian yang sedang dicuci di dalam tabung mesin cuci. Jika dinamo mengalami kerusakan, Anda perlu menggantinya dengan dinamo yang baru. Beruntungnya, saat ini tersedia dinamo yang kompatibel dengan berbagai merek mesin cuci, termasuk merk Sharp, dan dapat dibeli dengan harga yang terjangkau.

Jenis Mesin Cuci
Anda mungkin sudah familiar dengan mesin cuci. Menurut Wikipedia, mesin ini dirancang khusus untuk membersihkan pakaian dan tekstil rumah tangga lainnya seperti handuk dan seprai. Biasanya, mesin cuci menggunakan air untuk mencuci, berbeda dengan metode cuci kering yang menggunakan cairan pembersih alternatif dan biasanya dilakukan oleh bisnis khusus.
Di pasaran, terdapat tiga jenis mesin cuci yang populer di kalangan masyarakat. Jenis pertama adalah mesin cuci 2 tabung, di mana tabung pertama digunakan untuk mencuci dan membilas pakaian, sementara tabung kedua berfungsi sebagai mesin pengering. Mesin pengering bekerja dengan memasukkan udara ke dalam ruang pengering, menyerap air yang ada di pakaian, dan kemudian mengeluarkan udara dengan kelembapan yang meningkat.[1]
Varian kedua adalah mesin cuci 1 tabung dengan pintu atas, yang merupakan pengembangan dari mesin cuci 2 tabung. Mesin ini tetap memiliki bentuk vertikal, namun hanya terdapat satu tabung yang berfungsi untuk mencuci dan mengeringkan pakaian secara otomatis. Kelebihan mesin cuci ini adalah konsumsi daya listrik yang relatif rendah dan praktis karena tidak memerlukan pemindahan pakaian dari tabung pencuci ke tabung pengering. Mesin ini juga bekerja secara otomatis mulai dari pengisian air, mencuci, membilas, hingga memeras cucian. Namun, mesin cuci ini cenderung memiliki harga yang lebih tinggi.
Jenis yang lain adalah mesin cuci 1 tabung dengan pintu depan, yang memiliki desain horizontal dengan arah putaran yang vertikal. Seperti mesin cuci 1 tabung dengan pintu atas, mesin cuci ini juga melakukan semua proses pencucian secara otomatis, termasuk pengisian air, pencucian, pembilasan, dan pemerasan. Kelebihan mesin cuci 1 tabung dengan pintu depan adalah proses pencucian yang lebih efektif, risiko kerusakan pakaian yang minim, serta tingkat kekeringan pakaian yang mencapai 90 persen. Namun, mesin ini memiliki harga yang tinggi, konsumsi daya listrik yang lebih besar, dan membutuhkan penggunaan deterjen khusus.
Fungsi Dinamo Mesin Cuci
Mesin cuci memerlukan komponen penting yang disebut dinamo, yang berfungsi sebagai generator listrik untuk menggerakkan mesin tersebut. Dinamo ini merupakan generator listrik pertama yang digunakan dalam industri dan menjadi dasar bagi banyak perangkat konversi tenaga listrik lainnya, seperti motor listrik, alternator arus bolak-balik, dan converter putar. Dinamo pada mesin cuci dilengkapi dengan kapasitor starting dan running untuk memutar tabung pencuci yang berat karena berisi air dan pakaian.
Dinamo pada mesin cuci berbeda dengan dinamo pada mesin pengering. Dinamo mesin cuci didesain agar dapat membolak-balikan putaran mesin dengan tenaga yang kuat. Oleh karena itu, desain dinamo mesin cuci lebih solid dan menggunakan kawat yang lebih besar untuk menghasilkan tenaga yang besar.
Sementara itu, pada mesin pengering, dibutuhkan dinamo yang dapat berputar dengan kecepatan tinggi. Oleh karena itu, motor listrik pada mesin pengering memiliki desain yang lebih lebar namun menggunakan kawat yang lebih tipis. Penggunaan kawat yang lebih kecil ini tidak hanya untuk mencapai kecepatan tinggi, tetapi juga untuk mengurangi konsumsi listrik di rumah.

Seperti perangkat elektronik pada umumnya, dinamo pada mesin cuci juga dapat terkena dampak air yang merusak. Mesin cuci adalah perangkat rumah tangga yang selalu berinteraksi dengan air. Jika tidak berhati-hati dalam mengalirkan air ke dalam tabung pencuci, dinamo dapat terkena air dan mengalami kerusakan atau macet. Kerusakan pada dinamo mesin cuci biasanya meliputi masalah pada bagian poros, kapasitor yang tidak berfungsi, masalah pada bagian rem, atau putusnya tali rem.
Lalu, apa yang harus dilakukan jika dinamo mesin cuci mengalami kerusakan? Jika Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang elektronik, Anda dapat memperbaiki dinamo tersebut sendiri. Perbaikan dinamo harus didasarkan pada penyebab kerusakan yang terjadi. Misalnya, membersihkan poros dinamo jika itu yang bermasalah atau mengganti bagian rem yang berkarat.
Namun, jika Anda tidak memiliki pengetahuan elektronik yang memadai, satu-satunya pilihan adalah mengganti dinamo yang rusak dengan yang baru. Untungnya, saat ini tersedia berbagai jenis dinamo yang cocok untuk berbagai merek mesin cuci. Contohnya, dinamo untuk mesin cuci merek Sharp telah tersedia dalam berbagai model, baik untuk mesin cuci dengan satu tabung maupun dua tabung.
Varian Dinamo | Harga |
Dinamo Mesin Cuci Sharp 2 Tabung | Rp161.000 – Rp185.000 |
Dinamo Mesin Cuci Sharp 1 Tabung | Rp275.000 |
Dinamo Mesin Cuci Sharp 2 Tabung Original | Rp285.000 – Rp325.000 |
Dinamo Mesin Cuci Sharp 1 Tabung Original | Rp600.000 – Rp780.000 |
Kami telah mengumpulkan informasi mengenai harga dinamo untuk mesin cuci Sharp dari berbagai sumber, termasuk toko peralatan elektronik dan situs jual beli online. Perlu diketahui bahwa harga dinamo mesin cuci Sharp tersebut tidak bersifat tetap dan dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu. Jika dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, terjadi sedikit kenaikan harga saat ini. Sebagai contoh, harga dinamo untuk mesin cuci Sharp 2 tabung asli awalnya berkisar antara Rp234 ribu hingga Rp285 ribu, dan saat ini berkisar antara Rp285 ribu hingga Rp325 ribuan.
[1] Purwadi, P. K. 2017. Mesin Pengering Kapasitas Limapuluh Baju Sistem Tertutup. Jurnal Ilmiah Widya Teknik, Vol. 16(2): 91-96.