Mungkin sebagian dari Anda sudah familiar dengan kaca tempered. Kaca ini memiliki ketahanan terhadap benturan sekitar lima kali lebih kuat dibandingkan dengan kaca biasa, sehingga sering digunakan di area depan gedung perkantoran atau pusat perbelanjaan. Kaca tempered tersedia dalam berbagai ukuran ketebalan, seperti 8 mm, 10 mm, atau 12 mm. Harga kaca tempered yang sudah terpasang biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan kaca dalam bentuk terpisah.
Sejarah kaca dimulai sejak tahun 3000 SM, ketika bangsa Syria menemukan cara pembuatan kaca dengan mencampur abu soda, lemon, dan pasir. Campuran ini membentuk kaca ketika masih dalam kondisi panas.[1] Pada tahun 1400 SM, Mesir menggunakan unsur kaca untuk membuat vas dan peralatan makan, sementara Roma mulai menggunakan kaca sebagai jendela pada tahun 1291.[2]
Apa Itu Kaca Tempered?
Dengan kemajuan dalam desain dan teknologi, kaca telah mengalami perkembangan dalam berbagai bentuk dan penggunaan. Salah satu jenis kaca yang umum ditemui adalah flat glass, yang sering digunakan dan tersedia dalam berbagai warna seperti tembaga, abu-abu, hijau, dan biru. Selain itu, terdapat juga safety and security glass, yang dirancang khusus untuk tujuan keamanan dan keselamatan. Jenis kaca ini memiliki variasi, salah satunya adalah tempered glass.
Tempered glass merupakan jenis kaca safety yang banyak digunakan di area dengan risiko tinggi. Kaca tempered memiliki karakteristik tahan panas dan mampu menghadapi benturan ringan. Dikatakan bahwa kaca tempered ini memiliki kekuatan empat hingga lima kali lebih kuat daripada kaca standar, dan ketika pecah, akan berubah menjadi serbuk halus tanpa membentuk serpihan yang tajam.[3]
Keunggulan dari kaca tempered adalah keseimbangan yang baik antara kekuatan tekan dan tariknya. Oleh karena itu, jika Anda memilih untuk menggunakan kaca jenis ini, disarankan untuk tidak mengubah bentuk kaca setelah melalui proses tempering seperti pemotongan atau modifikasi lainnya. Sebaiknya, tentukan dimensi dan spesifikasi yang Anda butuhkan sejak awal untuk memastikan kecocokan kaca tempered dengan kebutuhan Anda.
Ciri Kaca Tempered Asli
- Kaca tempered selalu dilabeli dengan tulisan “Tempered” yang umumnya terletak di pojok kanan atau kiri kaca. Beberapa produsen juga mencantumkan nama perusahaan dan logo mereka di sebelah label tersebut. Label ini biasanya tidak dapat dihapus karena diterapkan menggunakan cat khusus saat proses pemanasan kaca.
- Ketika kaca tempered terkena sinar matahari langsung, akan terlihat garis-garis hitam samar pada permukaannya. Jika dilihat dari sudut pandang 45 derajat, akan tampak seperti warna pelangi. Efek ini disebabkan oleh proses pembuatan tempered glass yang melibatkan penggesekan bahan baku pada roll ceramic.
- Apabila kaca tempered diterangi dengan lampu, cahaya lampu tersebut tidak akan tampak lurus. Cahaya yang memantul dari permukaan kaca tempered akan terlihat seolah-olah bengkok. Hal ini sering disebut sebagai efek wrapping, di mana kaca terlihat tidak memiliki garis lurus. Keadaan ini dapat terjadi karena ketebalan kaca tempered yang sangat besar.
- Ketika kaca tempered pecah, akan menghasilkan pecahan berbentuk butiran kecil yang tidak memiliki sudut tajam. Ukurannya sekitar sebesar kuku jari tangan. Hal ini terjadi karena perbedaan kekuatan tarik dan tekanan pada kaca tempered. Berbeda dengan kaca biasa yang cenderung pecah menjadi pecahan yang tajam.
Jika Anda sedang mencari kaca tempered, tidak akan sulit menemukan material ini karena telah banyak toko kaca, toko bahan bangunan, dan situs jual beli online yang menyediakan tempered glass. Kaca tempered tersedia dalam berbagai ukuran ketebalan, mulai dari 3 mm hingga 18 mm, dan harganya memang relatif tinggi. Berikut adalah perkiraan kisaran harga kaca tempered yang dapat ditemukan di pasaran.
Harga Kaca Tempered
| Ukuran Kaca Tempered | Harga |
| Kaca Tempered Clear 5 mm | Rp210.000 per m2 |
| Kaca Tempered Clear 6 mm | Rp287.000 per m2 |
| Kaca Tempered Clear 8 mm | Rp430.000 per m2 |
| Kaca Tempered Clear 10 mm | Rp515.000 per m2 |
| Kaca Tempered Clear 12 mm | Rp578.000 per m2 |
| Kaca Tempered Clear 15 mm | Rp3.000.000 – Rp3.308.000 per m2 |
Kami merangkum informasi mengenai harga kaca tempered clear dari berbagai sumber, termasuk toko bahan bangunan. Jika dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, terdapat kecenderungan penurunan harga kaca tempered saat ini. Sebagai contoh, harga kaca tempered clear dengan ketebalan 6 mm awalnya adalah Rp350 ribu per meter persegi, namun saat ini telah turun menjadi Rp287 ribu per meter persegi. Selain itu, harga kaca tempered dengan ketebalan 12 mm yang sebelumnya Rp670 ribu per meter persegi, kini juga mengalami penurunan menjadi Rp578 ribu per meter persegi.
Harga Kaca Tempered 12mm Terpasang
| Model Kaca Tempered 12mm | Harga |
| Kaca Tempered 12mm Pintu Terpasang | Rp850.000 |
| Kaca Tempered 12mm Balkon Terpasang | Rp1.240.000 |
| Kaca Tempered 12mm Kanopi Terpasang | Rp1.400.000 – Rp2.100.000 |
| Kaca Tempered 12mm Railing Tangga Terpasang | Rp1.850.000 – Rp2.550.000 |
Informasi harga kaca tempered yang sudah termasuk pemasangan di atas kami peroleh dari berbagai sumber, termasuk toko bahan bangunan dan situs jual beli online. Harap diingat bahwa harga tersebut tidak bersifat mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai perbandingan, pada tahun sebelumnya, harga kaca tempered 12mm untuk pintu terpasang berkisar antara Rp800 ribu hingga Rp1,15 juta, sedangkan harga kaca tempered 12mm untuk kanopi terpasang sekitar Rp1,5 juta.
[1] Ahmad, Rosman. 2007. Bahan Bangunan sebagai Dasar Pengetahuan (Edisi Pertama). Jakarta: BCPU.
[2] Hartanti, Grace dan Budi Setiawan. 2014. Aplikasi Kaca pada Perancangan Desain Interior dan Arsitektur. Humaniora, Vol. 5(2): 756-765.
[3] Akmal, Imelda. 2009. Seri Rumah Ide: Kaca dan Fiber Glass (Edisi Pertama). Jakarta: Gramedia.