Salah satu alternatif yang dapat digunakan sebagai pengganti lisplang kayu adalah lisplang GRC. GRC (Glassfiber Reinforced Concrete) adalah material yang terbuat dari campuran semen, serat kaca, dan bahan tambahan lainnya. Lisplang GRC memiliki kelebihan dalam hal keawetan, ketahanan terhadap api, serta tampilan yang variatif. Selain itu, lisplang GRC juga tahan terhadap perubahan cuaca, tidak mudah terbakar, dan tidak rentan terhadap serangan rayap.[1][2]
Keberagaman tampilan lisplang GRC memungkinkan pemilik rumah untuk memilih desain yang sesuai dengan gaya arsitektur dan preferensi mereka. Lisplang GRC tersedia dalam berbagai bentuk, motif, dan ukuran, sehingga dapat memberikan sentuhan estetika yang menarik pada atap rumah. Dengan harga yang terjangkau, lisplang GRC menjadi pilihan yang baik untuk melindungi dan memperindah atap hunian.
Penting untuk mencatat bahwa dalam penggunaan lisplang GRC, perlu memperhatikan pemasangan yang tepat dan sesuai dengan standar teknis. Disarankan untuk menggunakan jasa tenaga ahli atau tukang yang berpengalaman dalam pemasangan lisplang GRC guna memastikan hasil yang optimal dan tahan lama.
Kelebihan Material GRC
GRC (Glass Reinforced Concrete) atau beton serat kaca adalah salah satu bahan yang populer sebagai pengganti kayu dalam pembangunan rumah. Selain itu, ada juga material lain seperti baja ringan atau galvalum yang semakin banyak digunakan. Galvalum adalah baja berkualitas tinggi yang ringan dan tipis namun memiliki kekuatan yang tidak kalah dengan baja konvensional.
GRC atau Glass Reinforced Concrete merupakan campuran beton dan serat kaca. Material ini terdiri dari serat kaca tahan tinggi dan tahan alkali yang dikombinasikan dengan campuran semen seperti beton. GRC board, yaitu papan semen berserat kaca, memiliki sifat ringan, tahan terhadap kelembapan, dan tidak mudah lapuk. GRC board juga tahan terhadap api, jamur, dan rayap, sehingga memberikan keamanan dan daya tahan yang baik untuk bangunan.
GRC memiliki berbagai keunggulan dalam aplikasi arsitektur. Material ini efisien, fleksibel, dan cocok untuk berbagai desain interior dan eksterior. GRC dapat digunakan untuk elemen-elemen seperti tiang rumah, bingkai jendela, papan dekoratif, pondasi lantai, bangunan modular, dan cetakan. Selain itu, GRC board juga cocok digunakan di area basah seperti kamar mandi, dapur, atau teras karena tahan terhadap kelembapan dan air.
Penggunaan GRC tidak terbatas pada bangunan hunian saja, tetapi juga sering digunakan dalam pembangunan jembatan dan saluran air. Keunggulan GRC dalam hal ringan, daya tahan, dan kemampuan membentuk berbagai bentuk membuatnya menjadi pilihan yang populer di dunia konstruksi.
Penting untuk mencatat bahwa pemasangan GRC perlu dilakukan oleh tenaga ahli yang berpengalaman guna memastikan hasil yang optimal. Selain itu, memahami spesifikasi teknis dan mengikuti panduan pemasangan yang benar juga penting agar penggunaan GRC memberikan keuntungan maksimal dalam pembangunan rumah atau proyek konstruksi lainnya.

Kelebihan Lisplang GRC
Tidak cuma itu, material GRC juga dapat dimanfaatkan sebagai lisplang. Karena menggunakan kaca serat sebagai penguat, alih-aling tulangan baja layaknya beton biasa, lisplang berbahan GRC diklaim punya bobot sangat ringan, dimensi yang tipis, serta dapat dibentuk dalam berbagai desain. Karena itu, GRC sangat cocok Anda gunakan sebagai bahan pelapis, tidak hanya lisplang, tetapi juga talang hingga atap berbentuk kubah.[3]
Ada banyak keuntungan yang bisa Anda peroleh saat memilih mengaplikasikan lisplang GRC. Produk ini selain punya bobot yang ringan, juga diklaim memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap api. Jika dibandingkan dengan kayu, lisplang GRC mempunyai sifat yang cenderung sulit merambatkan api sehingga jauh lebih aman untuk meminimalkan risiko kebakaran rumah.
Bosan dengan lisplang kayu metal yang rentan karat karena sering terkena air hujan dan panas matahari? Anda bisa beralih ke lisplang GRC karena dikatakan tidak mudah mengalami kerusakan dan karat walau kerap terkena cipratan air hujan. Bahkan, lisplang GRC ini dinilai tidak gampang mengalami pelapukan meskipun terkena lembap dan jamur, sehingga pas diaplikasikan untuk hunian di negara tropis seperti Indonesia.[4]
Walaupun material penyusunnya mirip dengan beton, tetapi lisplang GRC menawarkan fleksibilitas desain untuk disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pemilik hunian. Jika Anda kebetulan menempati rumah dengan konsep modern, Anda dapat memakai lisplang GRC berdesain minimalis agar serasi. Sementara, untuk Anda yang mengidamkan tampilan lebih etnik atau tradisional, sudah tersedia lisplang GRC menyerupai serat kayu.
Kelebihan lainnya lisplang GRC, atau mungkin yang utama, adalah punya harga yang sangat ekonomis. Jika dibandingkan lisplang dengan material beton biasa, metal, atau kayu, harga lisplang GRC umumnya jauh lebih murah.[5] Tidak hanya itu, Anda pun bisa menekan biaya dan tenaga pengerjaan karena pemasangan bahan ini memerlukan waktu yang relatif singkat.
Nah, apabila Anda tertarik mengaplikasikan lisplang GRC pada atap rumah Anda, tidak sulit mendapatkan material ini. Anda sudah bisa membelinya di berbagai toko bahan bangunan maupun situs jual beli online. Harga yang ditawarkan bervariasi, tergantung ukuran lisplang. Sebagai referensi, berikut info terbaru kisaran harga lisplang GRC di pasaran dalam negeri.

Harga Lisplang GRC
Ukuran Lisplang GRC | Harga |
Simple Plank Lisplang GRC 244 cm x 7,5 cm x 9 mm | Rp15.000 per lembar |
Simple Plank Lisplang GRC 244 cm x 10 cm x 8 mm | Rp17.500 per lembar |
Nusa Board Lisplang GRC 240 cm x 10 cm x 8 mm | Rp24.000 per lembar |
Superplank Lisplang GRC 244 cm x 10 cm x 9 mm | Rp29.000 per lembar |
Elephant Lisplang GRC 400 cm x 10 cm x 8 mm | Rp29.000 per lembar |
Lisplang GRC Serat Kayu 240 cm x 8 mm | Rp37.000 per lembar |
Timber Plank Lisplang GRC Urat Kayu 244 cm x 20 cm x 8 mm | Rp32.000 per lembar |
Nusa Board Lisplang GRC 240 cm x 20 cm x 8 mm | Rp33.000 per lembar |
Simple Plank Lisplang GRC 244 cm x 20 cm x 8 mm | Rp39.000 per lembar |
Superplank Lisplang GRC 244 cm x 20 cm x 9 mm | Rp49.000 per lembar |
Lisplang GRC Serat Kayu 400 cm x 20 cm | Rp55.000 – Rp62.000 per lembar |
Nusa Board Lisplang GRC 240 cm x 30 cm x 8 mm | Rp55.000 per lembar |
Shera Plank Lisplang GRC 300 cm x 20 cm x 8 mm | Rp65.000 per lembar |
Superplank Lisplang GRC 244 cm x 30 cm x 9 mm | Rp75.000 per lembar |
Mahoni Plank Lisplang GRC 300 cm x 30 cm x 8 mm | Rp75.400 per lembar |
Timber Plank Lisplang GRC 400 cm x 30 cm x 8 mm | Rp85.000 per lembar |
Indostar Board Lisplang GRC 405 cm x 30 cm x 8 mm | Rp98.500 per lembar |
Harga lisplang GRC yang disebutkan di atas telah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko material bangunan dan situs jual beli online. Namun, penting untuk dicatat bahwa harga-harga tersebut dapat berfluktuasi dan dapat berbeda di setiap lokasi dan waktu tertentu. Untuk mendapatkan informasi harga yang lebih akurat dan terbaru, disarankan untuk menghubungi toko material bangunan terdekat atau memeriksa situs web resmi produsen GRC.
[1] Pangaribuan, Mekar Ria. 2014. Baja Ringan sebagai Pengganti Kayu dalam Pembuatan Rangka Atap Bangunan Rumah Masyarakat. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Universitas Ratu Samban Bengkulu, Vol. 2(4): 648-655.
[2] Ibid.
[3] Ibid.
[4] Nugraha, Paul dan Antoni. 2007. Teknologi Beton. Yogyakarta: CV Andi Offset.
[5] Zakki, Ahmad Fauzan. 2015. studi Eksperimen Material GRC (Glassfiber Reinforced Concrete) sebagai Bahan Dasar pada Modular Floating Pontoon. Jurnal Teknik Perkapalan Universitas Diponegoro, Vol. 3(4).