Harga Obat Dextamine Syrup dan Tablet

Dextamine merupakan obat yang diproduksi oleh Phapros dan mengandung dua bahan aktif, yaitu Deksametason dan Desklofeniramin. Obat ini termasuk dalam kategori obat keras yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter. Dextamine tersedia dalam bentuk tablet dan sirup dengan harga yang terjangkau.

Kedua bahan aktif dalam Dextamine memiliki manfaat dalam pengobatan kondisi yang disebabkan oleh peradangan dan reaksi alergi. Deksametason adalah jenis obat kortikosteroid yang efektif dalam mengatasi peradangan dan alergi.

Sementara itu, Desklofeniramin merupakan obat antihistamin yang berfungsi untuk menghambat produksi histamin selama reaksi alergi. Histamin dapat menyebabkan gejala seperti ruam, gatal-gatal, mata berair, tenggorokan gatal, bersin, dan kesulitan bernapas. Hal ini disampaikan dalam laporan dari Doktersehat.

Harga Obat Dextamine Harga Obat Dextamine Syrup dan Tablet

Komposisi Dextamine

  • Dexamethasone (micronized) 500 mcg
  • Dexclorpheniramine maleat 2 mg

Dextamine dapat meredakan sejumlah keluhan dengan indikasi sebagai berikut.

Indikasi Dextamine

  • Dapat digunakan untuk mengurangi gejala-gejala rhinitis alergi, termasuk rinitis alergi sepanjang tahun atau musiman.
  • Juga dapat digunakan sebagai pengobatan untuk bentuk alergi lainnya, seperti rhinitis vasomotor, konjungtivitis alergi akibat alergen yang dihirup dan makanan, manifestasi alergi pada kulit seperti urtikaria dan angioedema, meredakan reaksi alergi dalam darah atau plasma, serta mengatasi dermografisme.
  • Merupakan kombinasi yang efektif dalam mengatasi kondisi alergi yang melibatkan peradangan, yang memerlukan terapi kortikosteroid.Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari Dextamine, maka Anda perlu memperhatikan dosis pemakaian yang dianjurkan sebagai berikut.

Dosis Dextamine Tablet

  • Dewasa: 1-2 tablet 4 kali per hari
  • anak-anak: 1/2 tablet 3 kali per hari, diminum sebelum atau sesudah makan.

Berikut dosis yang disarankan untuk Dextamine sirup.

Minum Obat Alergi - www.heart.org
Minum Obat Alergi – www.heart.org

Dosis Dextamine Sirup

Dewasa dan anak-anak yang berusia di atas 12 tahun dapat mengonsumsi Dextamine Syrup dengan frekuensi 3-4 kali sehari sebanyak 5 ml setelah makan.

READ  Harga Permen Soloco Di Apotik K24

Kontraindikasi Dextamine

Dextamine perlu digunakan dengan hati-hati pada individu yang memiliki kondisi seperti asma, wanita yang sedang hamil atau menyusui, bayi prematur dan neonatus. Penderita glaukoma sudut tertutup, ulkus peptikum, obstruksi piloroduodenal, hipertrofi prostat, dan obstruksi kandung kemih juga perlu berhati-hati dalam menggunakan Dextamine.[1]

Penggunaan Dextamine dapat menimbulkan efek samping pada sebagian pasien. Namun, risiko efek samping cenderung meningkat jika dosis yang digunakan melebihi rekomendasi atau jika obat dikonsumsi dalam jangka waktu yang terlalu lama. Berikut adalah beberapa kemungkinan efek samping yang dapat muncul akibat penggunaan Dextamine.

Efek Samping Dextamine

  • Menimbulkan kantuk
  • Lemah otot
  • Menstruasi tidak lancar
  • Cushing syndrome
  • Gangguan saluran kemih
  • Gangguan pertumbuhan
  • Gangguan penglihatan
  • Gangguan pencernaan seperti sakit perut dan mual
  • Meningkatkan nafsu makan dan menaikkan berat badan secara tidak sehat
  • Keringat berlebih

Sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi Dextamine, sebagai berikut.

Peringatan & Perhatian Konsumsi Dextamine

  • Jangan berikan obat Dextamine kepada pasien yang memiliki alergi terhadap Deksametason dan Desklofeniramin.
    Hindari pemberian obat Dextamine kepada pasien dengan infeksi jamur yang parah, sedang menjalani vaksinasi aktif, mengalami infeksi akut, memiliki tukak lambung, mengalami psikosis dan psikoneurosis, serta mengalami osteoporosis.
    Penggunaan obat Dextamine pada pasien dengan tekanan darah tinggi, diabetes, gangguan jantung, gangguan ginjal, glaukoma, dan gangguan prostat harus dilakukan dengan hati-hati sesuai dengan petunjuk dokter.
    Konsumsi obat Dextamine dapat menyebabkan kantuk, oleh karena itu tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya sebelum mengemudi atau melakukan aktivitas berat.
    Penggunaan obat Dextamine pada wanita hamil dan menyusui tidak disarankan karena obat ini dapat melewati plasenta dan masuk ke dalam ASI.
    Hindari penggunaan obat Dextamine secara bersamaan dengan obat penenang karena dapat memicu gangguan pada sistem saraf pusat yang menyebabkan depresi.
    Perubahan dosis dalam penggunaan Dextamine harus dilakukan secara bertahap dan penghentian penggunaan tidak boleh tiba-tiba.
    Sebelum mengonsumsi Dextamine, konsultasikan dengan dokter mengenai makanan, minuman, obat resep, dan obat herbal lainnya yang mungkin tidak boleh dikonsumsi bersamaan guna menghindari interaksi obat yang dapat mengurangi efektivitas obat dan meningkatkan risiko efek samping.
READ  Harga Apialys (Sirup & Drop)
Ilustrasi tablet Dextamine (sumber: nutrineat.com)
Ilustrasi tablet Dextamine (sumber: nutrineat.com)

Harga Dextamine

Varian Obat Dextamine Harga
Dextamine tablet Rp2.300 per tablet
Dextamine Syrup 60 ml Rp39.869 per botol

Harga obat Dextamine telah mengalami fluktuasi selama periode 2021 dan 2022 jika dibandingkan dengan tahun 2020. Misalnya, pada tahun 2020, Dextamine tablet dijual dengan harga Rp2.273, kemudian naik menjadi Rp2.278 pada tahun 2021, dan naik lagi menjadi Rp2.300 per tablet pada tahun 2022. Begitu pula dengan Dextamine varian sirup yang mengalami kenaikan sedikit dari harga Rp39.353 pada tahun 2020, menjadi Rp39.198 pada tahun 2021, dan Rp39.869 per botol pada tahun 2022.

Informasi mengenai harga Dextamine di atas kami peroleh dari situs resmi Apotek K24. Namun, perlu diingat bahwa harga obat Dextamine dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. Selain itu, harga Dextamine juga bisa bervariasi di setiap tempat, tergantung pada penawaran dari penjual. Jika Anda membutuhkan Dextamine, disarankan untuk membelinya di toko obat atau apotek terdekat dengan membawa resep dokter sebagai persyaratan.

[1] Theodorus. 1996. Penuntun Praktis Peresepan Obat. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.